Sabtu, 08 November 2008

Prinsip mengelola Uang

Banyak yang bilang jaman sekarang adalah jaman yang susah. Susah mau sekolah karena biaya mahal, apalagi biaya kuliah. Sakit ke dokter butuh biaya gak sedikit, belum lagi untuk memenuhi kebutuhan bulanan seperti beli pulsa, bayar tagihan listrik, kontrakan dan sebagainya bikin kita pusing 8 keliling (gak jaman sekarang tujuh keliling :P).



Dari situ kita baru mikir sudah saatnya cari pekerjaan baru. Akhirnya setelah apply lamaran disana-sini dapatlah pekerjaan dengan gaji 40% persen lebih besar dari sebelumnya. Tapi entah kenapa diakhir bulan kok masih aja gak ada sisanya, malah ada kebutuhan yang gak terpenuhi. Langsung dech.. kita kepikiran untuk cari pekerjaan baru. Oopss !! tunggu dulu, kalo seperti itu masalahnya bukan disitu, masalahnya ada pada pengeluaran anda, tepatnya bagaimana anda mengatur pengeluaran anda.


Pada prinsipnya fungsi uang adalah alat tukar, kita bisa membeli apa saja dengan adanya uang. Tapi apa semua harus dibeli ? Tentu tidak kita harus bisa membedakan mana kebutuhan dan keinginan. Sebaiknya sebelum membeli suatu barang kita harus berpikir kembali bagaimana kita mendapatkan uang tersebut. Kita kerja berangkat pagi-pagi dan pulang sore bahkan malam. Begitu terus tiap hari kerja, hingga pada akhir bulan kita menerima Gaji. Apakah rela jika uang yang kita dapat secara susah payah harus dihamburkan begitu saja?


Pada dasarnya kebutuhan manusia dibagi 3 bagian, yaitu

  • Kebutuhan Primer, Kebutuhan primer adalah kebutuhan yang utama. Kebutuhan ini dapat kita bagikan menjadi 2 bagian. Pertama kebutuhan biologis yaitu kebutuhan yang kalau tidak dipenuhi maka akan meninggal, Contohnya adalah kebutuhan untuk makan. Kedua adalah kebutuhan non biologis, yaitu kebutuhan yang apabila tidak dipenuhi tidak akan menyebabkan meninggal, akan tetapi akan sangat menderita, Contohnya adalah rumah dan pakaian.

  • Kebutuhan Sekunder, Yaitu kebutuhan yang dapat ditunda tenggang waktunya. Misalnya mempunyai kendaraan atau rumah sendiri.

  • Kebutuhan Tertier, Yaitu kebutuhan yang mengarah untuk kepuasan dan kesenangan hidup, biasanya untuk pemenuhan hobby. Kebutuhan ini kalau tidak dipenuhi tidak akan berpengaruh pada kelangsungan hidup.


Dengan mengetahui klasifikasi kebutuhan, kita bisa mengetahui kebutuhan mana yang harus diutamakan. Jadi fungsi uang harus digunakan sebagaimana mestinya, yaitu sebagai alat tukar. Dan dalam pengeluaran kita harus berprinsip pada nilai guna uang (value for money) .














Baca Selengkapnya......